Friday 28 February 2014

Kenapa Harus Menunda Sih?

Pernahkah anda mendengar kutipan-kutipan seperti "Lebih cepat lebih baik" atau "Waktu adalah uang" atau "Siapa cepat dia dapat"? Hmmmm, sepertinya anda mengangguk nih. Ah, sok tahu banget saya ini. Hehehe! Tapi memang saya rasa kutipan kutipan di atas sudah sangat familiar di telinga kita. Pesan tersiratnya apa sih? Yah, apa lagi dong kalau bukan menyegerakan pekerjaan alias jangan menunda-nunda.

Ketika sebuah keputusan yang sudah bulat seperti bola basket, ditunda sehari saja maka hasilnya akan lain. Dijamin akan lain! Karena setiap detik situasi bisa berubah, kondisi psikologis bisa berubah, semangat berubah, mood berubah, bahkan karakter seseorang bisa berubah seketika. Bayangkan saja kalau Mark Zuckerberg menunda pekerjaannya merintis facebook.com sampai dia selesai kuliah? Saya yakin hasilnya tidak akan sefantastis sekarang.

Banyak sekali hal yang tidak terduga hasil dari penundaan. Sebut saja untuk persoalan menikah, pernahkah anda mendengar seseorang menunda menikah dengan alasan belum siap? Lah, kalau kitanya nggak mempersiapkan diri plus yakin, mau sampai kapan nunggu siap? Satu atau lima tahun lagi, kalau kita masih punya pikiran seperti itu mah tetep saja nggak bakalan siap. Untuk urusan yang satu ini, ada baiknya sih anda baca juga Kenali Pasanganmu.

Satu lagi kenyataan yang memilukan dialami seorang teman. Dimana dia dengan pasangannya sepakat menunda untuk punya anak atau merencanakan kelahiran anak pada bulan-bulan tertentu yang mereka inginkan. Hasilnya? Sampai usia pernikahan mereka menginjak 5 tahun belum juga dikaruniai anak. Yah, memang tertulis dengan sangat jelas dalam Al-Quran bahwa Allah mengetahui dan manusia tidak mengetahui (sesuatu yang ghaib). Ingatlah bahwa proses penciptaan anak itu dari mulai tertanam benih sampai kelahirannya sudah ada yang mengatur.

Semoga cerita-cerita diatas bisa sedikit mengubah kebiasaan anda yang suka menunda-nunda pekerjaan, padahal itu penting untuk disegerakan. Tujuan kami adalah menebar manfaat, terserah anda mau menerimanya seperti apa. Silakan share ke teman-teman anda sekiranya tulisan ini bermanfaat, terima kasih sudah mau berkunjung.

2 comments :

  1. aahhh this is amazing article.. heu ngebacanya smpe senyum2 :D
    makasi yaa mimiin.. sangat bermanfaat. n minta izin bwt share :))

    ReplyDelete
  2. Makasih, silakan silakan. Yang lain juga masih banyak tuh yang bagus-bagus :D

    ReplyDelete